Instalasi dan Administrasi Plesk Control Panel Hosting

November 29, 2019

Halo, kali ini saya akan memberikan tutorial cara menginstal dan melakukan administrasi control panel hosting pada Plesk.


Plesk
Apa itu Plesk? Plesk merupakan Control Panel Hosting berbasis Web dan bersifat Komersial. Plesk mengijinkan administrator untuk membuat website, email server dan DNS domain secara mudah dan cepat melalui web. Plesk dapat diinstal dengan mudah pada sistem operasi berbasis Windows maupun Linux. Umumnya plesk digunakan untuk memanejemen shared hosting.

Instalasi Plesk
Disini saya akan mempraktekan cara menginstal Plesk versi Obsidian di Windows Server 2016. Instalasi nya dilakukan dengan menggunakan Plesk Installer yang sudah disediakan oleh Plesk. Untuk menginstal nya, diperlukan koneksi internet yang cepat karena akan mengunduh file yang besar untuk digunakan plesk, pastinya akan lama dan menggangu jika koneksi internet anda tidak memadai.

Sebelum menginstal, perhatikan persyaratan nya berikut ini:

  • OS Windows Server 2016
  • Koneksi Internet yang Cepat
  • Plesk Installer [Link]
1. Setelah mendapatkan Plesk Installer, jalankan program tersebut dengan menggunakan akun Administrator.

2.  Akan muncul command prompt, lihat dan perhatikan tulisan. "Please visit http://localhost:8447 in your browser." artinya disini kita harus membuka URL tersebut untuk menginstal Plesk.

3. Ketik URL nya dan tekan Enter. Maka halaman seperti di bawah ini akan muncul. Isi Language (bahasa) sesuai dengan yang diinginkan, Login name isi dengan menggunakan username Administrator dan Password diisi dengan password dari Administrator. Klik Log In untuk masuk.

4. Setelah masuk, Disini saya akan menginstal Plesk nya, caranye dengan klik bagian Install or Upgrade Product untuk menginstal Plesk.

5. Lakukan centang pada bagian Plesk. Karena kita akan menginstal Plesk versi Obsidian maka pilihan versi nya adalah Plesk Obsidian 18.0.20. Selanjutnya klik Continue.

6. Tunggu beberapa saat selagi Plesk Installer melakukan Update pada Installer nya.

7. Centang pada bagian Plesk dan pilih Installation Type nya menjadi Recommended agar mudah. Centang juga bagian Preview components selection agar dapat melihat komponen yang akan diinstal. Selanjutnya klik Continue.

8. Karena tutorial ini ditujukan untuk Pemula yang baru ingin menginstal Plesk, maka bagian pemilihan komponen nya dibiarkan default atau bawaan saja. Anda juga bisa menyaring komponen yang ingin diinstal dan tidak.

Klik Continue untuk melanjutkan.

9. Selanjutnya disini tahap nya menentukan direktori yang akan digunakan Plesk untuk menyimpan plesk, konfigurasi plesk dan user, serta konten dari Web untuk web hosting.
  • Plesk installation directory adalah tempat plesk menyimpan program nya. 
  • Path for storing user data merupakan tempat Plesk menyimpan data user.
  • Path for storing content of Web sites merupakan templat plesk menyimpan konten web. 
  • Plesk administrator password merupakan password untuk digunakan Plesk admin. Berbeda dari akun Administrator yang digunakan OS.
Semua parameter harus diisi. Proses mengunduh dan menginstal program plesk dan komponen nya akan dimulai setelah anda mengklik Continue.



10. Proses unduhan dan penginstalan bersifat otomatis, sehingga anda dapat santai sesekali memerhatikan layar ketika ada masalah saat instalasi, biasanya masalah koneksi Internet. Setelah proses unduhan selesai maka akan tampil kotak berwarna hijau yang isi text nya menandakan proses unduhan dan instalasi komponen sukses dan selesai. Klik OK untuk lanjut.


11. Selanjutnya buka URL "http://localhost:8443" pada browser. Jika muncul peringatan keamanan, abaikan saja, klik Show advanced > Proceed to localhost untuk lanjut.

12. Selanjutnya login dengan Administrator. Masukan Username dan Password nya. Kemudian klik Log In.

13. Kemudian isi formulir seperti nama, email, dan  password. Mengisi bagian Password disini ditujukan untuk akun "admin" untuk login menggunakan akun selain Administrator.

Disini anda bisa memilih tipe Lisensi nya. Jika sudah punya lisensi maka pilih Proceed with a paid license atau anda ingin mencoba trial seperti saya, pilih Proceed with a full featured trial license. Trial ini hanya berlaku selama 15 hari, setelah itu anda harus menggunakan lisensi berbayar. Terakhir centang I confirm that i've read and accepted EULA. Kemudian klik Enter Plesk.

14. Tunggu beberapa saat ketika plesk sedang melakukan setup pada dirinya.

15. Seperti inilah tampilan dasbor Plesk. Selamat :D

16. Untuk mengganti tampilan atau view. klik Change view dan pilih Swith to Servive Provider view.


Administrasi Plesk
Disini saya akan mempraktekan cara membuat domain dan subdomain/host serta cara menginstal Wordpress dan Wikimedia pada Plesk menggunakan nama domain yang sudah dibuat.

Membuat Domain dan Subdomain
1. Untuk membuat domain name, masuk ke Plesk sebagai Administrator lalu pilih menu Websites & Domains. Kemudian pilih Add Domain untuk membuat domain.


2. Kemudian isi Domain name sesuai yang diinginkan. IP address dipilih sesuai kebutuhan. Username isi username yang akan digunakan untuk memanajemen webstite ini (bukan plesk secara keseluruhan). Password isi password nya. Repeat password isi password sesuai pada parameter Password.

Selanjutnya pilih OK.

3. Domain name sudah selesai dibuat (lihat gambar dibawah). Untuk membuat subdomain, klik Add subdomain.

4. Pilih nama dari subdomain pada Subdomain name. Kemudian anda bisa menentukan root directory dari website pada Document root, jika kurang tau dengan penggunakan ini, maka biarkan saja secara default. Selanjutnya klik OK.

5. Seperti inilah tampilan 1 domain dan 1 subdomain nya sesuai dari yang saya buat.

Membuat User
1. Untuk membuat user, pilih menu User kemudian pilih Create User Account.

2. Isi Contact Name dengan nama yang mudah dikenali, kemudian email pada Email address. Pilih User role menjadi Application user karena kita tidak ingin user ini hanya bisa menggunakan aplikasi saja, tidak untuk melakukan hal diluar aplikasi yang dipilih. Disinilah pada Access to subscriptions kita bisa memilih domain untuk user tersebut.

Kemudian isi username pada bagian Username dan password pada Password, konfimasi password yang dimasukan pada Confirm password. Kemudian centang User is active agar user dapat mengakses plesk. Selanjutnya klik OK.

3. Disini bisa terlihat user yang ada dan baru saja dibuat.

Menginstal Aplikasi
1. Masuk ke Websites & Domains, kemudian pilih domain yang akan diinstal/diintegrasikan dengan Aplikasi. Disini saya akan menginstal Wordpress. Cari Wordpress dan pilih Install.

2. Selanjutnya lakukan konfigurasi pada Wordpress yang akan diinstal.
  • Installation path diisi dengan format [http/https]//[domain]/[path]. Disini saya akan menggunakan https karena lebih aman.
  • Website title isi sesuai kebutuhan, bisa nama dari blog.
  • Username username dari wordpress admin.
  • Password merupakan password untuk wordpress admin.
  • Email merupakan alamat email dari wordpress admin.
Kemudian klik Install untuk memulai proses Instalasi.

3. Tunggu proses instalasi hingga selesai.
Jika proses nya sudah selesai anda bisa memilih untuk menginstal Plugin sekarang atau nanti, jika ingin nanti pilih No, thanks.

4. Seperti inilah tampilan dasbor Wordpress dilihat dari Plesk.

5. Sebagai verifikasi, buka wordpress nya dengan menggunakan alamat domain.

6. Selanjutnya saya juga akan mempraktekan cara menginstal Mediawiki dengan menggunakan plesk. Pertama buat dulu Subdomain nya.

7. Selanjutnya pilih subdomain yang baru dibuat dan pilih Applications.

8. Selanjutnya cari mediawiki. Kemudian pilih Install.

9. Kemudian konfigurasikan akun Admin mediawiki nya.

10. Lakukan verifikasi dengan membuka mediawiki menggunakan alamat domain di browser.

Oke, cukup sekian dan terima kasih.

Related Posts

0 komentar

Berkomentarlah sesuai dengan topik yang sedang dibahas. Komentar yang berisi Link aktif akan di hapus oleh Admin. Terima Kasih.

    # Back to Top