Tutorial Menkoneksikan Perangkat Mikrotik RouterBoard Secara Point to Multi Point

August 25, 2018

Halo... balik lagi.... dalam kesempatan kali ini, saya akan memberikan Tutorial Menkoneksikan Perangkat Mikrotik RouterBoard Secara Point to Multi Point.

Sekilas Tentang Point to Multi Point
Point to Multipoint Adalah sebuah jaringan komputer/perangkat yang dapat di sambungkan ke banyak komputer/perangkat dan biasanya jaringan ini digunakan pada area Hotspot ataupun pada Warnet.

Topologi Point to Point yang akan dibuat

Alat dan Bahan :
- 2 RouterBoard Mikrotik dengan lisensi minimal level 3 untuk RouterBoard mode Bridge
- 1 RouterBoard MIkrotik dengan lisensi minimal level 4 untuk RouterBoard mode AP-Bridge
- 1 - 3 Komputer/Laptop OS Windows untuk konfigurasi RouterBoard menggunakan Winbox
- Kabel RJ - 45 (untuk remote konfigurasi menggunaan Winbox)
- Software Winbox

Caranya ?
Caranya hampir sama pada tutorial sebelumnya.. yakni Tutorial Menkoneksikan Perangkat Mikrotik RouterBoard Secara Point to Point. Perbedaanya, untuk Point to Multi Point menggunakan 3 Router, yang diantarnya 2 AP dan 1 Station. Pertama, PC yang akan mengendalikan(meremote maksudnya) harus sudah terkoneksi kedua RouterBoard, dan masuk ke Winbox untuk konfigurasi selanjutnya.

A. Konfigurasi pada Router AP
  • Pertama, Kita akan membuat IP yang akan digunakan nanti. Masuk ke Address list, caranya buka IP lalu pilih Addresses.


    • Klik tanda plus "+" biru untuk menambahkan IP Address.


    • Kedua, untuk IP AP saya beri 10.10.10.1 dengan subnet /24 atau Bisa menggunakan IP yang lain dengan syarat harus dalam 1 kelas dengan IP Station nanti. Untuk Interface kita gunakan wlan1 klik apply dan ok untuk menambahkan IP yang dibuat tadi.


    • Selanjutnya anda akan melihat IP yang dibuat tadi terlihat seperti ini.


    • Lanjut dengan masuk ke Interface, disini kita akan mengaktifkan interface wlan1. untuk itu, klik interface wlan1 lalu klik tanda Centang berwarna biru untuk mengaktifkan interface tersebut.


    • Hasilnya nanti akan terlihat seperti ini.


    • Selanjutnya masuk ke Wireless.

    - Zoom untuk Menu Wireless -


    • Selanjutnya kita akan membuat Password dari Jaringan Wireless yang kita akan buat ini.. caranya masuk ke bagian Security Profiles dan klik tanda Plus berwarna biru.



    • Kemudian isikan Name, dan Tentukan Authentication Type, serta Password di bagian WPA/WPA2 PSK(Pre-Shared Key). Jika sudah klik Apply lalu OK.


    • Balik lagi ke Bagian Interface, pilih dan klik 2x interface wlan1.


    • Pilih tab menu Wireless, pilih mode sebagai ap bridge dan untuk Band Frekuensi pilih sesuai kebutuhan. dan SSID juga bisa diatur sesuka hati.. dan masukan Security Profile yang dibuat tadi.. jika sudah selesai klik Apply dan OK.



    B. Konfigurasi pada Router Station 1
    • Pertama, buat terlebih dahulu IP yang akan digunakan untuk Station, caranya pun Sama seperti cara membuat IP untuk AP. 
    • Disini, saya menggunakan IP 10.10.10.2 dengan subnet /24 dan interface yang digunakan wlan1. Jika sudah klik Apply lalu OK.


    • Hasilnya nanti akan terlihat seperti ini.
    - Ket : ether2 digunakan untuk meremote.

       cuma kesalahan screenshot saja..Selanjutnya, masuk ke Interface, lalu pilih interface wlan1 dan klik tanda Centang berwarna biru untuk mengaktifkan interface yang kita pilih.


      • Hasilnya akan terlihat seperti ini.


      • Selanjutnya, buka Interface. lalu klik wlan1 sebanyak 2x.


      • Nantinya, akan muncul konfigurasi dari Interface tersebut. pilih tab menu Wireless dan dari sini, ubah mode menjadi Station. dan Lakukan Scan untuk mencari AP yang kita buat tadi.
       


      • Pada jendela scanner klik Start untuk memulai scanning. Jika proses scanning sudah selesai, selanjutnya memilih AP yang kita buat tadi untuk dikoneksikan.


      • Hasilnya nanti akan terlihat seperti ini.. jangan dipikirin ya, kenapa tombol scan di "Kotakan".. salah edit. Pastikan SSID dan Security Profile yang digunakan AP dan Client sama. 



      C. Konfigurasi pada Router  Station 2
      • Pertama, buat terlebih dahulu IP yang akan digunakan untuk Station, caranya pun Sama seperti cara membuat IP untuk AP. 
      • Disini, saya menggunakan IP 10.10.10.3 dengan subnet /24 dan interface yang digunakan wlan1. Jika sudah klik Apply lalu OK.


      • Hasilnya nanti akan terlihat seperti ini.
      - Kok ada 2 IP? Itu cuma kesalahan screenshot saja..

      • Selanjutnya, masuk ke Interface, lalu pilih interface wlan1 dan klik tanda Centang berwarna biru untuk mengaktifkan interface yang kita pilih.


      • Hasilnya akan terlihat seperti ini.


      • Selanjutnya, buka Interface. lalu klik wlan1 sebanyak 2x.


      • Nantinya, akan muncul konfigurasi dari Interface tersebut. pilih tab menu Wireless dan dari sini, ubah mode menjadi Station. dan Lakukan Scan untuk mencari AP yang kita buat tadi.
       


      • Pada jendela scanner klik Start untuk memulai scanning. Jika proses scanning sudah selesai, selanjutnya memilih AP yang kita buat tadi untuk dikoneksikan.


      • Hasilnya nanti akan terlihat seperti ini.. jangan dipikirin ya, kenapa tombol scan di "Kotakan".. salah editing... Pastikan SSID dan Security Profile yang digunakan AP dan Client sama.


      • Jika ingin melihat Station apa saja yang terkoneksi Masuk ke Wireless Tables dan pilih menu Registration.


      Cukup sekian tutorial yang saya berikan, jika ada kesalahan dan kekurangan serta kata kata yang susah dimengerti saya mohon maaf.. Terima Kasih telah mengunjungi Blog ini !

      Related Posts

      0 komentar

      Berkomentarlah sesuai dengan topik yang sedang dibahas. Komentar yang berisi Link aktif akan di hapus oleh Admin. Terima Kasih.

          # Back to Top