Halo, kembali lagi bersama saya Dean Rayhan, penulis dibelakang jurnal yang mungkin anda baca setiap hari di blog ini. Kali ini, saya akan membagikan jurnal saya yang ke-21 selama PKL di PT. Excellent Infotama Kreasindo.

Hari Kamis, 3 Januari 2019. Hari ini dimulai dari saya berangkat ke markas PS (kantor excellent) jam 7.13. Di perjalanan menuju markas PS, saya mengalami hambatan di jalan, yang tidak lain hambatan ini adalah macet di bekasi. Untung nya, jarak dari rumah ke markas PS tidak lah jauh, hanya sekitaran 11 KM, jarak ini bisa ditempuh dalam waktu 30 Menit jika Lancar sampai 45 Menit jika banyak mengalami hambatan.

Selain banyak mengalami kendala di jalan, saya juga lupa mengisi Bensin di malam sebelumnya. Karena bensin di motor sudah hampir habis, pagi hari ini juga saya mengisi nya, hal ini memakan waktunya saya datang ke markas PS.

Pagi Hari di Excellent

Pagi Hari ini, saya sampai di markas PS jam 7.49, hampir saja terlambat. Setelah dilihat sekeliling, saya belum melihat adanya kak Choirrulloh, mungkin kak irul sedang ada urusan di luar jadinya tidak bisa datang pagi ini. Dan juga, selain kak irul, nampak staff excellent lain juga ada yang belum sampai di markas. 

Setelah itu, saya langsung ke lantai atas, dilihat dari naik nya saya ke lantai atas, sudah ada mas Raihan dan kak Alifa di Ruang Training, saya pun sedikit agak kaku waktu itu, ingin menyapa salam, namun sedikit malu hehe.. (seharusnya tidak boleh seperti ini hhh...) Selanjutnya, saya pun langsung menyalakan Mini PC Intel NUC yang ada di Ruang Training. Setelah Mini PC dinyalakan saya selanjutnya mengecek Online Shop Excellent di Bukalapak serta Tokopedia. Setelah mengecek Online Shop Excellent di Tokopedia dan Bukalapak, selanjutnya saya melanjutkan membuat label dari data Inventaris Excellent, Khususnya yang ruang atas terlebih dahulu (Lantai 2).

Pagi sampai Sorenya

Siang sampai jam 3 an saya merevisi data Inventaris Ruangan atas. Saya merevisi nya karena ada beberapa data yang tidak cocok dengan punya saya dengan kak alifa. Saya sempat itu juga sedikit kesal. Ditambah kurang nya perhatian kak alifa dengan bawahan nya seperti saya dalam mengerjakan tugas yang di berikan dari kak alifa, seperti tidak ditanya progress dan masalah/kesulitan yang hadapi saat mendata serta data dari kak alifa juga kurang mendetail. Contohnya nama barang nya RB-951G 2HnD, namun yang ditulis hanya RB-951, ini jelas salah dan kurang mendetail menurut saya, karena di beberapa seri RB-951 ada banyak jenis nya (Ini hanya contoh ya).

Dari Pagi sampai Sorenya (Jam 3 an) saya hanya mengerjakan itu saja, saya juga harus googling tentang barang yang kurang jelas spesifikasi nya. Tidak lupa juga membantu kak Rahmi dan mas Fathul.

Setelah selesai membuat label data inventaris ruangan atas markas, selanjutnya saya teringat dengan tugas dari kak Choirrulloh tentang Load-Balancing Wordpress. Niatnya saya sih membuat Spreadsheet mengenai data inventaris ruangan excellent, namun karena penasaran saya mau mencoba nya sedikit. Setelah di coba, saya berhasil menginstall wordpress dengan mudah di Server 1, selanjutnya, saya harus membuat Wordpress nya High-Available dengan teknik Load-Balancing.

Saya memakaai HAProxy sebagai Reverse Proxy dari kedua Server Wordpress yang sudah diatur untuk menjadi High Available. Karena menggunakan Load-Balancing, data dari 2 Server harus lah ter sinkron, bisa bahaya kalau tidak sinkron. Untuk mengatasi hal ini saya menggunakan Software Ceph sebagai Software Storage Cluster nya. Pada saat membuat Cluster Storage dengan Ceph, saya mengalami kendala. By The Way (Berdasarkan yang saya tahu) Ceph ini digunakan unuk membuat Cluster Storage, nantinya Cluster Storage ini akan disimpan di 1 Server saja, dan Server Lain nya berfungsi untuk membaca/mengedit isi data yang tersimpan di Server Ceph nya. Kembali ke topik, kendala yang saya hadapi yakni masalah tentang requiretty pada saat Deployment Ceph di Server Node (Server Wordpress 1 dan 2).

Matahari Semakin Turun dan Malam Berdatangan

Setelah dicari masalahnya, saya menemukan adanya masalah di konfigurasi file sudoers di /etc/sudoers. Setelah googling troubleshot  masalah nya di internet, saya menemukan kalau file /etc/sudoes sendiri melakukan limitasi terhadap akses sudo agar tidak bisa lewat tty. Biasanya masalah yang saya hadapi ini bisa teratasi dengan mengedit file sudoers tepat nya pada parameter "Define requiretty" diubah menjadi "Define !requiretty".

[Gambar untuk Error di Ceph-Deploy : requiretty, updated soon]

Namun, setelah file sudoers diubah, tampaknya ini hampir tidak berpengaruh apa-apa ke sistem. Setelah dicoba reboot pun masih belum bisa teratasi masalah nya. Sampai akhirnya saya Stuck disini. Masalah ini akan saya coba esok harinya, namun karena saya kelupaan dengan tugas dari kak alifa disini, jadi tugas dari kak choirrulloh mungkin akan saya coba di rumah, dengan fasilitas yang tentunya sangat terbatas.

Sebelum pulang dari markas PS saya juga melihat kak Choirrulloh, mungkin kak Choirrulloh tadi siang sedang ada urusan seperti mengurus perpanjangan STNK nya, hal ini sudah saya duga tadi pagi hari nya saat kak Choirrulloh japri ke telegram saya dan memberitahukan apa tugas saya hari ini.

Oke, Cukup sekian dari yang dapat saya sampaikan, terima kasih telah membaca dan sampai jumpa lagi di lain waktu!