Catatan Hari-35 PKL

Hari : Rabu

Tanggal : 23 Januari 2019

Pagi ini sedikit berbeda, saat saya sampai di Markas PS pintu depan masih terkunci. Pada saat itu pak bos Vavai juga sudah datang. Setelahnya saya mengira mas fathul kesiangan bangunnya atau sakit atau apa, jadi tidak bisa datang pagi-pagi. Setelah ditunggu mas fathul belum datang juga, lalu kak Dhenandi datang dengan membawa kunci (cadangan sepertinya) untuk membuka pintu yang saat itu masih terkunci 😀.

Setelah sudah bisa masuk Markas PS, tidak lama pak bos Vavai akan memulai Briefing Pagi. Saat itu mas fathul belum masuk juga, karena motor yang ada di depan belum di Rantai (untuk keamanan), setelah merantaikan motor yang ada di depan markas saya masuk ke dalam dan mulai mendengarkan briefing yang pada saat itu sudah dimulai sebelumnya 😀.

Selesai Briefing saya kembali ke atas, tidak lama ada pesan dari kak Rahmi untuk kebawah, setelah ke bawah saya ditugaskan oleh nya untuk membeli Kue-kue di Toko Kue Vanny, setelah selesai membeli kue, saya kembali mengerjakan tugas utama saya.

Diantara waktu siang sampai sore, saya ditugaskan seperti biasa untuk mempersiapkan pengiriman Invoice, mengirim Invoice ke JNE, dan membuat Laporan Pengiriman nya.

Sorenya saya Burn DVD Zimbra Fundamental dan mengcopy DVD tersebut ke DVD lainnya sebanyak 5x, namun setelah selesai di copy ternyata DVD nya tidak bisa dibaca. Asumsi saya DVD Master nya Corrupt dan yang di copy juga ikutan corrupt. Sebelum berasumsi saya cek DVD Master nya, tidak bisa dibaca 😀.

Saat itu saya ingin burning dan copy DVD nya dari awal, namun karena Tim sudah mau pulang, saya pulang juga.

Oke, cukup sekian dari yang dapat saya sampaikan, terima kasih.